Thursday, March 12, 2009

11 Maret 2009

hmm..
skarang sih uda lewat tengah malem & sharusnya uda tanggal 12.. (emang)
tapi, g nulis soal tanggal 11 maret dulu ya...
nah..
tanggal2 sgini tuh skul g lg UTS-an..
dari hari slasa kmren sampe hari slasa minggu depan..

UTS tadi tuh akun 'n geo..
akun..
lumayan lah, g ngerasa bisa, tapi ga gitu yakin..
geo..
hhh~ ga tau ah...

pulang skul, seperti byasa..
ol trus tidur sore..
nah..
pas tidur sore ni, g punya mimpi yang mayan . . . apa yah? pokoknya oke deh..
begitu bangun, buru2 g tulis mimpi g di ms. word..
ini hasil copy-an tulisan g tadi sore..

Aku barusan bermimpi.
Dunia kiamat..
Jantungku masih berdegup kencang sampai sekarang saat terbangun dari sebuah mimpi. Jakarta TSUNAMI & KIAMAT.
dalam mimpiku, aku pulang dari citraland dijemput sama papi.
Dalam perjalanan, dimobil, saat aku berada di tempat yang seharusnya pos polisi tanjung duren pinggir kali, aku lihat ada sesuatu yang terbang dari tempat yang harusnya tempat sampah di deket sekolah.
Dan aku lihat, yang terbang itu adalah sebuah kuda putih bertanduk seperti unicorn terbang, ditunggangi oleh seorang manusia yang tidak memakai baju (layaknya dewadewi) juga dengan tanduk seperti unicorn yang terbang itu.
dari situ, untuk kerumahku nyebrang jembatan kali sekretaris lalu lwat diskotik top1. Dan di jalan raya, jalanan sudah dipenuhi oleh mobil-mobil (seperti byasa) dan yang tidak biasa adalah banyaknya makhluk seperti manusia, namun kakinya tidak seperti kaki manusia dengan pakaian besi yang seperti baju perang menunggangi kuda cokelat yang kepalanya juga memakai besi (seperti di film2 perang gitu).
Di rumah, Mami dan papi bilang, mungkin kiamat akan tiba karena sudah mulai muncul makhluk2 aneh, seperti yang tertulis di kitab wahyu.
Saat itu aku duduk di meja makan dan aku lihat pembantu harianku matanya berkaca-kaca. sementara kedua orangtuaku tenang sambil tersenyum duduk diseberangku.
Mami yang duduk diseberangku masih bercanda dan mami bilang mau tuntasin masalah sama opa. Tapi kemudian ia kembali menunda untuk meminta maaf sama opa.
Mami yang tadi berjalan kearah ruang kluarga (untuk menelepon tapi ga jadi), dan papi yang mengikutinya melihat kearah pintu rumah yg terbuka lebar. Aku duduk disebelah piano dan amanda berdiri tidak jauh dari aku, di depan wc.
Papi berteriak. “kiamat beneran!”
Aku lihat keluar rumahku yang kebetulan menghadap kearah utara, gelombang besar tinggi tsunami (tidak mungkin ada yang tidak terkena tsunami tinggi itu) datang ke arah rumahku.
Mami menghampiriku dan memegang tanganku dan dede.
Sedangkan aku langsung memeluknya. (entah knapa di mimpi, mami jauh lebih tinggi daripada aku) Dan papi berdiri di ruang tamu sambil memasang muka pasrah.
Aku panggil papi. “papi sini!” Tapi papi cuma melihat kearahku sesaat sambil tersenyum lalu bilang kalau dia disana aja.
Aku memejamkan mataku dengan pikiran mengenai bagaimana kalau aku mati nanti atau bagaimana kalau aku selamat.
Sambil menunggu air yang akan menerjang rumahku, disekitarku, (mungkin mami, papi, dd, aq ga tau karna merem) terdengar ucapan, “dalam nama Yesus,” berkali-kali. Dan aku pun juga berbicara demikian sambil memeluk mamiku.
Tapi tiba-tiba aku berpikir, “ini kan hanya mimpi,”
Dan aku membuka mataku dengan jantung yang berdegup kencang. Aku ada dikamarku.
Situasi dalam mimpiku itu benar2 mirip, nyata.
Baju yang kupakai saat ini adalah daster berwarna pink dan dimimpiku, aku pakai daster yang sama dengan warna biru (memang ada beneran nih daster).

sekarang g jadi mikir...
wew...
kita bisa mati di waktu yang ga terduga..
gmana kalau g mati disaat-saat g masih kotor kayak gini, banyak dosa?
kan gawat..

karena itu, g mau coba buad bersihin diri g dari dosa.. amin...
wkakaka...
'moga2 aja mimpi g itu ga jadi kenyataan, abisnya g suka dejavu, jd takut tuh mimpi jadi knyataan. kan gawat klo bgitu'

0 comments: